Senin, 20 Mei 2024

Respon Penyataan Bahlil Lahadalia Pasangkan Puan- Anies, PDIP: Ngapain gotak gatuk

Selasa, 12 Juli 2022 17:46

Ketua DPP PDI-P Bambang Wuryanto

POLITIKAL.ID - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDI Perjuangan Bambang Wuryanto mempertanyakan posisi Menteri Investasi Bahlil Lahadalia yang mendukung untuk memasangkan Puan Maharani dan Anies Baswedan di Pilpres 2024. Bambang Wuryanto menilai, pernyataan Bahlil soal Puan-Anies merupakan pandangan awam. Bahkan ia mengatakan Bahlil yang saat ini menjabat sebgai menteri investasi tidak sepatutnya berbicara dukungan capres. "Pak Bahlil standing positionnya sekarang adalah menteri investasi. Kemudian statement capres cawapres itu masuk akal enggak? Mari kita dudukan itu berarti dia sedang berpendapat awam, kelasnya sama dengan dikau (wartawan),” ujar Bambang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/7). Lebih lanjut ia mengatakan tidak memiliki pengalaman soal pemilu. Tidak pernah nyaleg, atau maju di Pilkada dan Pilpres. Kapasitasnya bicara Pilpres dipertanyakan. "Mohon izin pak Bahlil belum pernah ikut pemilihan elektoral. Apakah dia anggota dewan, belum pernah elektoral, apakah dia calon pilkada, belum pernah, capres cawapres belum pernah. Artinya dia belum mengikuti proses elektoral yang diperintahkan undang-undang kalau begitu dimana keahliannya masih question mark," pungkasnya. Oleh karenanya, pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu meminta Bahlil tidak perlu bicara pasang-pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Pemilu 2024.

"Ngapain gotak gatuk. Kalau Bambang Pacul sudah ikut terus bos," tutupnya. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia menyambut baik wacana duet Puan dan Anies. Dia menilai, pasangan tersebut bisa memenangkan Pilpres 2024 dengan satu putaran saja. "Wah pasangan bagus itu, bisa-bisa satu kali putaran itu pasangan. Menurut saya, ini (kalau jadi) bisa-bisa rekonsiliasi nasional antara cebong kampret," Pungkas Bahlil (*)

Tag berita:
Berita terkait